[Astropedia] Fenomena Gerhana Matahari Total

oleh Mochammad Andhika Tri Adiyatma

Gerhana Matahari Total adalah ketika posisi Matahari, Bulan dan Bumi berada pada satu garis lurus atau ketika posisi bulan berada di antara bumi dan matahari sehingga cahaya matahari tertutupi secara keseluruhan oleh bulan. Gerhana ini dapat dilihat oleh daerah yang berada dalam area umbra atau bayangan inti yang terbentuk selama Gerhana Matahari Total atau disebut juga bayangan gelap.

Fenomena Gerhana Matahari Total adalah fenomena langka karena terjadi kurang lebih setiap 2 tahun sekali,itupun tergantung dimana gerhana matahari total tersebut akan muncul. Jadi  tak heran, kalau di daerah kalian hanya melihat gerhana matahari total sekali seumur hidup.

Durasi lamanya Gerhana Matahari Total ialah sekitar 10 detik-7.5 menit. Tergantung dari jalur totalitasnya atau jalur bulan yang menutupi matahari. Menurut perhitungan NASA, durasi gerhana Matahari terlama yang pernah tercatat adalah 7 menit 28 detik, yang terjadi pada tanggal 15 Juni 743 SM di Samudera Hindia lepas pantai Kenya dan Somalia di Afrika.

Fase Gerhana

  1. Partial Phase

Saat bulan mulai menutupi bagian matahari, kita mulai melihat gerhana sebagian. Ini adalah tahap di mana cahaya matahari mulai berkurang.

  1. Total Phase

Ketika bulan sepenuhnya menutupi matahari, totalitas terjadi. Di saat ini, langit menjadi gelap,bintang-bintang terlihat.lapisan luar matahari, juga terlihat, memberikan pemandangan yang menakjubkan.

  1. Final Phase

 Setelah totalitas, bulan mulai bergerak keluar dari posisi menutupi matahari, dan cahaya kembali perlahan.

Bagaimana cara kita melihat gerhana matahari?

Intinya kita jangan melihat gerhana matahari total langsung dengan mata karena sinar ultra violet(UV) yang masuk ke mata akan merusak retina.Berikut cara aman melihat gerhana matahari total :

1.     Kacamata Gerhana

Gunakan kacamata khusus yang memenuhi standar ISO 12312- 2.Kacamata ini dirancang untuk melindungi mata dari sinar matahari yang berbahaya.

2.     Filter Matahari untuk Teleskop atau Kacamata

Jika menggunakan teleskop atau kamera, pastikan menggunakan filter matahari yang sesuai untuk melindungi alat dan mata.

 

Kapan lagi fenomena Gerhana Matahari Total berikutnya? Melansir Live Science, jadwal terdekat Gerhana Matahari Total selanjutnya bakal terjadi pada 12 Agustus 2026 yang akan terjadi di sebagian wilayah Eropa seperti Greenland, Islandia, Spanyol, dan sebagian kecil wilayah Rusia.

Gerhana matahari total ialah fenomena yang menakjubkan, terjadi dalam kurun waktu 18 bulan, dikarenakan posisi bulan berada di antara matahari dan bumi dengan membentuk suatu garis lurus. Durasi rata rata gerhana matahari total ialah sekitar kurang dari 3 menit. Fenomena Gerhana Matahari Total akan terjadi lagi pada 12 Agustus 2026 di sebagian wilayah Eropa seperti Greenland, Islandia, Spanyol, dan sebagian kecil wilayah Rusia. Cara aman apabila kita melihat gerhana matahari total ialah jangan melihatnya langsung! Tetapi pakailah kacamata gerhana yang berstandar ISO 12312-2  atau alat teropong yang telah difilter.

 

Daftar Pustaka:

https://images.app.goo.gl/6k6HyvzxxYZJimZ47

https://www.kompas.com/skola/read/2020/03/23/120000169/gerhana-matahari-pengertian

https://www.kompas.com/sains/read/2024/02/02/143000223/gerhana-matahari-terlama-sepanjang-sejarah-terjadi-ribuan-tahun-yang-lalu

https://www.astro-trails.com/post/phases-of-a-total-solar-eclipse

https://www.nps.gov/articles/eclipsesafety.htm

 

 

Profil penulis:

Mochammad Andhika Tri Adiyatma adalah siswa SMA Nuris Jember yang kini sedang duduk di bangku kelas XI Mipa 3. Santri yang merupakan alumni Mts At-Taqwa Bondowoso, saat ini sedang menjabat sebagai divisi sekretaris di Madrasah sains dan ketua Tim Olimpiade Astronomi Nuris (TOASTRON).

Dikala kesibukan dalam keorganisasiannya, Andhika Tri juga sedang menuntaskan hafalan Qurannya.

 

Refresh halaman ini jika komentar tidak tampil